Abd Latif Mahasiswa TIPS Raih Juara 3 Lomba Syiir

• Diposting Oleh Genesis_web
• Kamis, 23 Oktober 2025
• Dilihat 15 Kali

Pamekasan – Mahasiswa Program Studi TIPS 2025 kelas A, Abd. Latif, berhasil meraih juara 3 lomba Syiir Madura dalam rangka memperingati Hari Santri. Kegiatan ini diselenggarakan oleh UPT Perpustakaan UIN Madura dan dilaksanakan secara daring, di mana peserta hanya perlu mengirimkan video penampilan mereka. Perlombaan tersebut diikuti oleh berbagai mahasiswa dari lingkungan UIN Madura yang memiliki minat dalam seni dan budaya daerah. Prestasi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa UIN Madura tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga dalam bidang kesenian tradisional. Keberhasilan Abd. Latif pun disambut dengan penuh rasa syukur dan kebahagiaan.

Dalam wawancara, Abd. Latif menyampaikan rasa syukurnya atas hasil yang ia capai melalui usaha dan ketekunan. Ia mengungkapkan “Alhamdulillah, bahagua sekali karena usaha tidak akan menghianati hasil. Saya bersyukur bisa mendapat kesempatan ini,” ujarnya.” Makin semangat dalam mengikuti lomba karena ada  dosen PPKN yang mendukung dirinya untuk aktif dalam berbagai kegiatan. Setelah mendengar kabar lomba, ia langsung mulai membuat syiirnya sambil terus belajar dan berlatih. Semangatnya tumbuh karena pengalaman sebelumnya di pondok pesantren yang sering mengadakan lomba serupa.

Proses pembuatan syiir dilakukan dengan penuh persiapan dan ketelitian. Abd. Latif mengaku bahwa ia mencari referensi terlebih dahulu sebelum mulai menulis agar hasilnya lebih bermakna dan sesuai dengan tema yang diangkat. Ia memilih tema tentang UIN Madura dengan harapan kampusnya dapat terus maju dan dikenal luas oleh masyarakat. Bagi Abd. Latif, lomba syiir bukan sekadar kompetisi, tetapi juga wadah untuk menyalurkan rasa cinta terhadap bahasa dan budaya daerah. Melalui karya ini, ia ingin menunjukkan bahwa nilai-nilai lokal dapat menjadi sumber inspirasi yang kuat bagi generasi muda.
Berikut merupakan karya syiir yang dibuat oleh Ab. Latif:
UIN Madura kampus semoljeh
ngereng yaretan ajhersadhujeh 
Ma' le dhedhih oreng SE moljeh
hormat bhengsa naghere

Literasi dhedhih kunchinah 
Perpus nikah du tempatteh
Macah nambeh wawasennah
Penter nikah du bonusseh

Mahasiswa ngereng sadhejeh
Pebennyak Maos bn ajherreh
Mogheh Olle du rahmaddheh
Maghempang jhelen KA soargenah

Perpus nikah dhedhih saksenah
Buku nikah cahayanah 
mogheh Olle de' barokanah
Dhedhih jhelen KA soargenah 

Taneyan lanjheng UIN madhureh 
Tempat elmuh bn akhlaq muljeh
Ongghu ongghu sajenrajeh
Barokanah bn mangkatteh 

UIN madhureh kampus SE jhejeh
Stain nikah asal usullleh
UIN nikah samangken Rajeh 
Mugheh sajen bhejjreh parjhughen

UIN madhureh kampus SE Rajeh 
Sae jhughen fasilitasseh
Bennyak AC jhughen kipasseh
SAE kadosen sareng moreddheh

Mahasiswa jegeh tengkanah
Terutama de' kadosennah
Makle Olle de' barokanah 
Malancar jhughen de' rajhekkenah

UIN madhureh sajen Rajeh 
Mogheh jhughen sajen bhejjreh 
Ma' le jhughen sajen jhejeh
Dhedhih jhelen de' akheratdheh

Sakak dintoh syiir nikah 
Sala lopot pangaporah 
Karnah buleh manussah kennengnah sala bn loppah

Setelah berhasil meraih juara, Abd. Latif merasa semakin termotivasi untuk terus mengasah kemampuan dalam menulis dan melantunkan syiir. Ia menyampaikan keinginannya untuk kembali berpartisipasi jika ada lomba serupa di masa mendatang. Menurutnya, mengikuti lomba merupakan cara yang baik untuk tetap aktif dan meningkatkan kepercayaan diri. Ia juga mengajak teman-teman mahasiswa lainnya agar berani tampil dan berkompetisi dalam bidang apa pun. Dengan begitu, mahasiswa dapat dikenal lebih luas oleh dosen maupun masyarakat kampus. “Ayolah ikut lomba biar selalu aktif dalam hal apapun sehinga dikenal banyak orang terutama dosen dan lain sebagainya,” Tuturnya.

Sebagai penutup, Abd. Latif berharap agar prestasi yang ia raih bisa menjadi motivasi bagi mahasiswa lain di Program Studi TIPS. Ia bertekad untuk membuat karya yang lebih baik lagi dan meraih hasil yang lebih tinggi pada lomba berikutnya. Harapan terbesarnya adalah bisa mendapatkan juara pertama agar dapat membawa nama baik prodi dan kampus UIN Madura. Ia juga ingin terus belajar dan berlatih agar karya syiirnya semakin berkualitas. “Semoga ke depan saya bisa membuat yang lebih bagus hingga bisa mendapatkan yang terbaik,” ujarnya penuh semangat. (Din)